pak anggoro, ikut nimbrung dan yang belum done dari tahun lalu adalah 2 hal strategis dan penting... sepertinya point 6 dan 7 sbb: 6. TS: Kita minta RIM agar memasang software blocking thd situs2 porno, sebagaimana operator lain sdh mematuhinya. #RIM DT: Blok situs porno itu konfigurasi Browser. So Itu ke Distributor bkn RIM. App porno dr awal sdh dilarang di App world. Done! ---- [rr] karena RIM menjual perangkat BBnya dengan teknologi proprietary O/S, Software, pipa end to end semacam VPN (enkripsi/teknologi kompresi dari Server entah dimana ke perangkat BB kita... maka sudah selayaknya aplikasi filter atau apapun disediakan oleh BB... sama seperti aplikasi GPS, aplikasi calender , push email ... semua khan disedikan oleh BB... Jika BB atau RIM mau gunakan pihak ketiga itu khan urusan RIM... tapi semestinya aplikasi paket disediakan oleh RIM seperti halnya aplikasi yang ada di BB anda khan disediakan oleh RIM ketika kita beli... bukan seperti PC dimana aplikasinya bisa beli di Glodok :-) cmliiw --- 7. TS: Kita minta #RIM agar bangun server/repeater di Indonesia, agr aparat hukum dpt lakukan penyelidikan thd pelaku kejahatan tmsk koruptor. DT: Kl alasan Pelaku kejahatan dan koruptor, task force dan MOU ttg Kebutuhan RI cukup skl dgn RIM. --- [rr] ini hebatnya RIM sampai Pemerintah Canada pun ikut backup...maklum perusahaan flagshipnya..hingga Menkeu Canada pun launching kantornya di Jakarta ? sama seperti produk software lisensi... dimana pemerintah AS juga backup penuh dengan adanya USTR, peraturan Sections 301 jika terjadi diskriminasi dan perlakuan tidak sehat dari pesaing produk AS di negara berkembang misalnya Indonesia... memang ini adalah kompetitif advantage dari RIM dibandingkan pesaingnya... mungkin entah bagaimana RIM akan mau membuka dan kompromi dengan menuruti peraturan pemerintah Indonesia dan semoga mau membuat servernya di Indonesia.... agar kompatible dengan UU 36/1999 dan UU ITE... Tentu pemerintah Canada pun akan turun tangan soal ini lagi dan lobby agar pengguna BB di Indonesia ikut minta agar pemerintah lebih fleksibel :-) maklum privacy sangat penting... apalagi data data rahasia pembicaraan pengguna BB bisa di intersepsi unlawful.. oleh yang berwewenang... menurut UU ITE... yang memang PPnya masih bolong... alias entah bisa di enforce atau tidak saat ini :-) cmliiw Jadi memang masih banyak juga PR semua pihak... terkait :-) Sepakat dengan anda... Sedangkan BB pun sudah melakukan banyak hal seperti : 1. membuka kantor representatif....dan mempunyai staff orang Indonesia dan tentu expat diposisi strategisnya :-) 2. membuka servis center... Demikian perkiraan kami... salam, rr - apwkomitel --- On Mon, 1/10/11, ==anggoro=> <anggoro46@gmail.com> wrote: From: ==anggoro=> <anggoro46@gmail.com> |
__._,_.___
SARANA MENCARI SOLUSI KEADILAN HUKUM DI INDONESIA
Mailing List Hukum Online adalah wadah untuk saling bertukar pikiran dan berkonsultasi untuk saling membantu sesama. Isi diluar tanggung jawab Moderator.
Sarana berdiskusi dengan santun, beretika dan bertanggung-jawab serta saling menghargai dan tidak menyerang hasil pemikiran orang / pendapat orang lain.
Salam Hukum Online
Mailing List Hukum Online adalah wadah untuk saling bertukar pikiran dan berkonsultasi untuk saling membantu sesama. Isi diluar tanggung jawab Moderator.
Sarana berdiskusi dengan santun, beretika dan bertanggung-jawab serta saling menghargai dan tidak menyerang hasil pemikiran orang / pendapat orang lain.
Salam Hukum Online
.
__,_._,___
No comments:
Post a Comment