Friday, January 14, 2011

Re: [Hukum-Online] USULKAN GAYUS DIBUATKAN SEL KHUSUS DI ISTANA PRESIDEN

 

Sekedar tambahan lagi, hampir semua rumah tahanan di Jakarta [khususnya] sudah over booking dan sudah total Full, waktu tahun 2009 di rutan pondok bambu yang hanya mampu menampung misalkan 1000 orang, kenyataannya rutan ini menampung hampir 3000 orang jadi sudah 3 kali lipet dari quota yang tersedia, belum lagi petugas di rutan sesungguhnya sangat sedikit [sepertinya [kalo ga salah] hanya 300 orang petugas], bisa dibayangin khan betapa exclusive.nya itu rutan.
 
Sebaiknya semua rutan itu sudah seharusnya di-perluas [karena kebutuhan peminat yang makin bertambah setiap tahun, seiring dengan pertambahan jumlah penduduk], jika perlu rutan harus menempati tanah seluas 1 hektar atau lebih, ada maksimum security bagi masing-masing jenis kejahatan.
 
Rutan yang sudah sedemikian sempit sesungguhnya itu tanggung-jawab dirjen pemasyarakatan - Departemen Hukum dan Ham - Pemerintah R.I. - Presiden R.I. artinya disini sudah jelas presiden-pun turut bertanggung-jawab kalau si-tahanan itu lepas dan tidak memperbaiki kondisi Rutan
 
Simple khan...
 
Please consider the environment before printing this email.
http://advokat-rgsmitra.com
----- Original Message -----
Sent: Friday, January 14, 2011 10:04 AM
Subject: [Hukum-Online] USULKAN GAYUS DIBUATKAN SEL KHUSUS DI ISTANA PRESIDEN

 

Salam sejahtera,

Saya mengusulkan, bagaimana jika kita (teman-teman di milis group ini) mengajukan tawaran ke Satgas Mafia Hukum (Pk Deny Indrayana Cs) agar terdakwa kasus mafia Pajak, Gayus Tambunan, dipindahkan dari LP Cipinang, dan selanjutnya dibuatkan satu Sel khusus dengan pengamanan maksimum (maximum security) dan ditempatkan di lingkungan Istana Presiden di Jakarta.

Tujuannya, agar pengawasan Gayus yang licin dan lihai itu bisa langsung di bawah kontrol otoritas Istana (Presiden SBY beserta pembantu-pembantunya). Mulai dari Presiden SBY, Menteri, Pejabat Tinggi Negara, Petugas Rumahtanngga Istana, sampai Paspampres bisa mengawasi gerak-gerik Gayus setiap detik. Sekaligus untuk menguji kelihaian Gayus untuk mencari celah keluar wara-wiri dan pelesiran ke mana-mana. Bayangkan, jika dia ditempatkan alias di sel di dalam lingkungan Istana Presiden, mustahil bagi Gayus untuk bisa keluar lagi wara-wiri dan pelesiran ke luar negeri.

Artinya, jika sampai dia masih bisa keluar dengan sel pengamanan ekstra luar biasa itu, berarti ada kelemahan pada otoritas Istana. Sekaligus kita juga ingin memberikan kepercayaan kepada otoritas Istana (Presiden SBY beserta pembantunya) untuk mengawal langsung kasus Gayus, termasuk Gayusnya sendiri.

Bagaimana dengan ide ini?

Wassalam,
Azmi

__._,_.___
Recent Activity:
SARANA MENCARI SOLUSI KEADILAN HUKUM DI INDONESIA
Mailing List Hukum Online adalah wadah untuk saling bertukar pikiran dan berkonsultasi untuk saling membantu sesama. Isi diluar tanggung jawab Moderator.

Sarana berdiskusi dengan santun, beretika dan bertanggung-jawab serta saling menghargai dan tidak menyerang hasil pemikiran orang / pendapat orang lain.

Salam Hukum Online
.

__,_._,___

No comments:

Google